Partai Demokrat menganggap selesai masalah penentuan cawapres yang akan mendampingi Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) setelah sebelumnya menuai penolakan dari partai-partai peserta koalisi pendukung SBY.
"Setelah dijelaskan, rasa-rasanya semua baik. Tidak ada persoalan," kata Ketua DPP Partai Demokrat Andi Mallarangeng kepada wartawan di Istana Negara, Selasa (12/5/2009).
Andi menambahkan, partai-partai pendukung ini sebelumnya mendapat informasi sepotong-sepotong sehingga muncul kesalahpahaman. Partai-partai itupun menurut Ketua Partai Demokrat ini terlalu cepat bereaksi.
"Mungkin karena teman-teman di beberapa partai pendukung ini mendapatkan informasi sepotong-sepotong kemudian informasi tidak menyeluruh sehingga mereka terlalu cepat untuk bereaksi," tambah pria berkumis tebal ini.
Sejak dari awal sebenarnya partai-partai telah bersepakat untuk menyerahkan sepenuhnya masalah cawapres kepada SBY sebagai capres. Partai Demokrat juga sejak awal telah menjelaskan hasil Rapimnas Partai Demokrat yang diadakan bulan lalu bahwa SBY diberikan kuasa penuh memilih pasangannya.
"Sudah jelas sejak awal ketika pertemuan pada tingkat ketua umum partai, dan partai-partai itu katakan kami serahkan sepenuhnya kepada SBY, tapi mereka tentu saja berharap calon dari partainya yang dipilih, yang diterima. Biarlah SBY dengan sistem presidensial memilih siapa yang paling tepat," papar Andi.
Dia meyakinkan, cawapres pilihan SBY telah melalui proses yang matang. Meski belum mau menyebutkan namanya, Andi menjamin orang yang dipilih sudah sangat tepat dan dapat diterima oleh semua. Dengan demikian dia tidak khawatir partai-partai pendukungnya akan meninggalkan Partai Demokrat sendirian.
Tidak takut ditinggal sendirian? "Rasa-rasanya kok semuanya bisa menerima. Satu yang harus dijelaskan, bahwa siapapun yang dipilih oleh SBY tidak ada titip-titipan dari partai A atau partai B," pungkasnya.
Lowongan Kerja Terbaru 2009...
HELP YOU TO CHOICES YOUR DREAMS, WANTS AND NEEDS
0 komentar:
Post a Comment