GOOGLE SEARCH ENGINE
Custom Search

Dekati PDI-P, Demokrat Punya Tiga Misi

Intensifnya komunikasi politik antara Partai Demokrat dan PDI Perjuangan menimbulkan berbagai spekulasi. Pengamat politik Universitas Paramadina Bima Arya Sugiarto menilai, komunikasi politik kedua partai bukan tanpa misi. Dan misi yang paling kental tentu untuk memenuhi kepentingan Demokrat. Apa saja misi itu?

Paling tidak ada tiga misi yang diurai Bima. Pertama, Demokrat yang mengusung capres Susilo Bambang Yudhoyono ingin 'mengunci' langkah capres Gerindra, Prabowo Subianto. "SBY paham bahwa rival paling berat Prabowo Subianto. Dengan merangkul Partai PDI Perjuangan, maka Prabowo betul-betul tidak punya teman dan tidak bisa maju," ujar Bima, Senin (11/5).

Earn $$ with WidgetBucks!


Kedua, dengan mengajak PDI Perjuangan sebagai mitra koalisi, Demokrat 'memaksa' Golkar menjadi oposisi. Jika Demokrat-PDI Perjuangan bersatu, menurut Bima, akan berdampak pada masa depan Golkar. "Golkar kan sudah dibuat tidak menentu," kata Direktur Eksekutif Charta Politika ini.

Keinginan lainnya, Demokrat ingin menggalang kekuatan penuh untuk menyokong di parlemen, setelah Golkar memutuskan 'bercerai'. Hingga saat ini, baik Demokrat maupun Partai PDI Perjuangan belum mau buka suara kemungkinan bentuk kerja sama yang akan dilakukan kedua partai.


Order Champix Online
MoreNiche

Sign up for PayPal and start accepting credit card payments instantly.


0 komentar:

Post a Comment

 

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

RECENT COMMENT